Senin, 03 Mei 2021

DARI MASJID KITA BANGKIT

 



Masjid arti dari segi bahasa adalah tempat bersujud, arti secara umum adalah tempat ibadah bagi ummat Islam.
 
Indonesia sebagai negara dengan jumlah ummat Islam terbesar di dunia, dari sekitar 270 juta penduduk Indonesia 87 % nya beragama Islam atau sekitar 229 juta orang, dan dari jumlah tersebut memiliki sekitar 740 ribu Masjid, atau rasionya satu masjid menampung 309 orang jamaah, atau sekitar 70 keluarga.

Dari hampir 800 ribu masjid di Indonesia tersebut saat ini kebanyakan masih difungsikan secara utuh sebagai tempat ibadah atau lebih khususnya lagi adalah sebagai tempat sholat, jadi masjid yang dibuat begitu besar dan megah itu hanya berfungsi selama kurang lebih 5 jam saja, dengan anggapan waktu sholat berlangsung selama 1 jam, ditambah fungsi mingguan pada sholat Jumat, dan tahunan untuk sholat ied, selain dari waktu tersebut masjid cenderung ditutup, bahkan seorang jamaan atau musafir yang tidak dapat mengikuti sholat pada waktunya ( berjamaah ) harus rela melaksanakan ibadahnya hanya di teras masjid saja.

Masjid sebagai baitullah atau rumah Allah berdasarkan konsep yang diajarkan Rosullulloh, sebenarnya memiliki 4 fungsi utama untuk peradaban Islam dan meningkatkan keejahteraan ummat. 



Pertama , konsep Baitullah adalah  masjid bukan sekedar bangunan , ternyata masjid Rasulullah itu  tidak ada kubah , tidak ada lantai marmer , dindingnya tidak diplester tidak ada mimbar yang keren tidak ada mikrofon, tetapi bisa menjadi makmur maju berkah bisa memunculkan intelektual banyak pengusaha yang hebat , konsep inilah yang perlu kita pelajari,  bahwa masjid Baitullah itu adalah bahwa masjid bukan sekedar tempat sholat, mesjid sebagai tempat sholat itu adalah salah satu saja dari fungsi dari masjid .


Kedua,  setelah masjid sebagai tempat sholat fungsi harus ditambah yaitu sebagai Rumah Qur'an rumah orang-orang yang mengkaji Quran bukan sekedar membaca Quran,  mengkaji artinya menggali ilmu yang ada dalam al Quran, tidak hanya seputar ilmu agama namun lebih kepada turunannya, yang artinya masjid akan berkembang pusat pendidikan.


Ketiga masjid harus menjadi rumah jamaah , untuk dapat mengkaji ilmu yang ada dalam al Quran, untuk mengikuti pendidikan model al Quran, masjid harus menjadi tempat berkumpulnya orang, siapapun boleh datang, siapapun boleh memanfaatkan masjid dari pejabat sampai rakyat jelata, dari pengusaha sampai yang tidak punya, dari yang kaya sampai yang miskin semuanya akan dilayani, semua kepentingan bisa ditampung di masjid.


Keempat adalah rumah SIASAH , masjid kita ini tempat kita bermusyawarah menyusun siasat atau lebih tepatnya strategi, bagaimana mengatur dan mendistribusikan sumber daya manusia, masjid menjadi pabrik manusia, masjid tempat menyelesaikan semua persoalan yang ada di sekitar kita.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar